Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta Diminta Usut Dugaan Korupsi Wifi ASTInet

Pinterest LinkedIn Tumblr +

RadarOnline.id, JAKARTA – Bermacam cara untuk melakukan Korupsi di Negara Republik Indonesia, bahkan beberapa pejabat Negara maupun Daerah sudah ditahan dan ada dalam pemeriksaan.

Dalam pantauan RadarOnline.id, bahwa Pendidikan DKI Jakarta terhitung dari tahun ajaran 2018/2019 seluruh sekolah diharuskan memakai wifi ASTInet dalam melaksanakan PPDB (Panitia Penerimaan Peserta Didik Baru).

Hingga saat tahun ajaran 2020/2021 Dinas Pendidikan tetap menerapkan untuk mengunakan wifi ASTInet, walupun kwalitas dan kwantitas tidak begitu baik.

Informasi yang ditampung RadarOnline.id, penggunaan wifi ASTInet sangat mengecewakan dimana kwalitasnya diduga tidak bagus dan selalu dikeluhkan oleh guru dan staf sekolah.

Walaupun kwalitasnya memang kurang bagus, tapi kita dituntut untuk memakai ASTInet khususnya saat PPDB tahun ajaran baru, kata salah satu Kepala Sekolah.

“Pembayaran ASTINet cukup lumayan besar, itu juga tergantung Mbps yang kita minta” ucapnya.

Menurutnya, kepuasan pemakaian ASTInet memang kurang baik dimana jaringanya selalu tersendat sendat, keluhnya kepada RadarOnline.id

Diminta Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta, segera turun tangan untuk mengusut dugaan KORUPSI yang dilakukan Dinas Pendidikan Prov DKI Jakarta. 

RANTO MANULLANG

Share.

About Author

Leave A Reply