RadarOnline.id, KOTA DEPOK — Untuk memutuskan mata rantai penularan kasus Coronavirus atau Covid-19, khususnya di Kota Depok, maka,
Pemkot terus berupaya mengoptimalkan peran Kampung Siaga Covid-19.
“Artinya, dengan peran Kampung Siaga Covid-19 ini sangat mendukung penerapan PSKS, karena dapat secara langsung memantau aktivitas dan kondisi warga. Sebab, Kota Depok saat ini masih dalam menerapkan Pembatasan Sosial Kampung Siaga (PSKS) di tingkat RW. Dengan penerapan tersebut sangat efektif menekan penyebaran Covid-19 di Kota Depok,” ujar Wali Kota Depok, Mohammad Idris,
Selasa (07/07/2020), di Balaikota Depok, Jawa Barat.
Dia menuturkan, bahwa Kampung Siaga Covid-19 juga efektif memantau warga yang bekerja di luar Depok. Mengingat, Satgas Kampung Siaga Covid-19 mengetahui lebih lengkap terkait data warga di sekitarnya.
“Jadi, dengan kerja kerasnya Kampung Siaga Covid-19, saat ini terdapat 12 kelurahan di Kota Depok yang bebas kasus Covid-19,” tutur Idris.
Idris menambahkan, bahwa dengan capaian tersebut harus terus dipertahankan dan ditingkatkan agar Depok bebas kasus Covid-19.
“Jadi, tentunya juga melalui kendali camat dan lurah, kami akan terus memantau dan mengoptimalkan kerja Kampung Siaga Covid-19 berbasis RW ini untuk memutus rantai penularan Covid-19,” imbuh Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok itu.
MAULANA SAID
