RadarOnline.id, KOTA DEPOK – untuk mengantisipasi terulangnya kecelakaan yang membawa maut, korban pengendara motor meninggal dunia beberapa waktu lalu. Akhirnya Satgas Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Depok, ditugaskan untuk memperbaiki kerusakan atau menambal badan jalan yang berlubang di Jalan Raya Boulevard, Grand Depok City (GDC).
” Benar ini perbaikan sementara, saya sudah perintahkan untuk dilakukan penambalan dan menutup beberapa lubang yang membahayakan pengguna kendaraan,” ujar Wali Kota Depok Muhammad Idris, Sabtu (14/12), di Balai Kota Depok, Jawa Barat.
Idris menjelaskan, bahwa sebenarnya sesuai MoU antara Pemkot Depok dengan pengembang perumahan GDC pada 2017, tanggung jawab masalah perbaikan Jalan Boulevard GDC mulai dari pertigaan Jalan Raya Kartini atau seberang Kali Ciliwung hingga depan kantor Pemadam Kebakaran atau pintu masuk DPRD Depok merupakan kewenangan pengembang GDC.
Sedangkan, dari depan kantor Pemadam Kebakaran Depok atau pertigaan Jalan Raya Masuk DPRD hingga Pasar Pucung menjadi tanggung jawab Pemkot Depok.
“Jadi, itu sesuai Musrenbang 2018. Bahkan, juga pada 2020 mendatang perbaikan badan Jalan Boulevard GDC dari pintu masuk DPRD hingga Pasar Pucung akan dilakukan betonisasi,” jelas orang nomor satu di Kota Depok itu.
Sementara ditempat terpisah, Kepala Dinas PUPR Depok Dadan Ruswandi membenarkan, bahwa pihaknya sudah menerjunkan sejumlah Satgasnya untuk
ditugaskan untuk memperbaiki kerusakan atau menambal badan jalan yang berlubang di Jalan Raya Boulevard, Grand Depok City (GDC).
“Artinya, perbaikan ini sifatnya sementara, untuk menghindari kecelakaan yang sama. Paling tidak perbaikan sementara itu dapat menghindari terulangnya lagi kecelakaan yang dapat membahayakan pemakai kendaraan khususnya di wilayah itu,” ujarnya.
MAULANA SAID
