Tidak Bayar Uang Pensiun, Monitor Saber Pungli Bakalan Menggugat dan Mempailitkan PT. Perindo

Pinterest LinkedIn Tumblr +

Ket gambar: atas Dirut PT Perindo (Persero), Sigit Muhartono, dan bawah, Dirhubak MSPI Thom Gultom, Kamis (4/8/2022)

RadarOnline.id, JAKARTA – Lembaga Swadaya Masyarakat Monitoring Saber Pungli Indonesia (LSM-MSPI) akan menggugat dan mempailitkan PT. Perikanan Indonesia (Perindo -Persero) jika tidak segera mencairkan Uang Gaji pensiunan/pesangon dua karyawan/pegawai PT. Perindo (Persero) yang sudah tiga bulan pensiun tetapi uang pensiunannya belum dibayarkan.

Hal itu disampaikan Direktur Hubungan Antar Kelembagaan (Dirhubak) LSM Monitoring Saber Pungli Indonesia, Thom Gultom kepada Media ini ketika dimintai tanggapannya terkait dua orang pensiun PT. Perindo (Persero) yang uang pensiun/pesangon belum dibayarkan, Kamis, (4/8/2022).

“Kita tunggu 3 hari ini, jika belum ada tanggapan atau belum dicairkan uang pensiun itu maka kita akan gugat PT. Perindo (Persero) kepengadilan,” ujar Thom Gultom.

Thom Gultom menyampaikan bahwa MSPI akan selalu eksis dan berbicara dimana ketidak Adilan terjadi. “MSPI berdiri dengan visi dan misi berpartisipasi dalam membangun dan mencerdaskan bangsa dan negara kesatuan republik Indonesia. Jika ada ketidak Adilan tidak ditindak maka bangsa ini tidak akan maju. Transparansi, akuntabilitas dan kredibilitas suatu instansi akan terlihat dari kinerjanya, oleh karena itu masyarakat harus berperan aktif melakukan kontrol, dan teriaklah sesuai koridor hukum yang ada,” tegasnya.

Dirhubak MSPI itu mengatakan akan membantu masyarakat jika ada proses hukum yang terhambat, termasuk pencairan dana pensiun PT. Perindo. “Kita menyediakan kurator untuk mempailitkan PT. Perindo jika tidak mampu lagi membayar uang gaji/pensiun karyawan nya. Jika kedua Karya itu bersedia memberikan kuasa maka akan kita lindungi hak-hak nya. Ngga usah takut! kita lindungi hak-hak nya,” pungkas Thom Gultom.

Timbul pertanyaan, kata Thom Gultom, mengapa PT Perindo belum mencairkan dana pensiun tersebut? Kemana uang pensiun yang sudah terperinci itu lari? Apakah ada oknum yang sengaja bermain?

Diapun mengkritisi kinerja PT. Perindo (Persero) di Pelabuhan Perikanan Samudera (PPS) Nizam Zachman Jakarta atau Pelabuhan Perikanan Muara Angke yang juga tidak dapat melaksanakan kewajibannya untuk mengeluarkan uang maintenance atau perawatan Gedung di kawasan Pelabuhan. “Dipelabuhan Muara Baru, setahu saya PT. Perindo (Persero) tidak melakukan produksi selain memproduksi esbalok. Apakah produksi es balok itu merugi?” ujarnya mengingat selama ini para pengusaha di kawasan Pelabuhan Perikanan Samudera Nizam Zachman Jakarta mengeluhkan tidak adanya maintenance, padahal uang maintenance itu ditarik dari para pengusaha.

(Red)

Share.

About Author

Leave A Reply