RadarOnline.id, PEMATANGSIANTAR – Anggota DPR-RI Komisi III, Dr.H.Novri Ompusunggu, SH.MH bersama Tuan Guru Batak (TGB), Sekh H.DR.Ahmad Sabban elRahmaniy Rajagukguk,MA menggelar acara nonton bareng film “Ngeri – Ngeri Sedap” di Cinepolis Pematangsiantar, Senin (27/6/22).
Nonton bareng dimulai sekitar pukul 15.30 Wib yang dihadiri sekitar kurang lebih ratusan orang yang tergabung dari masyarakat Kabupaten Simalungun dan Kota Pematangsiantar serta beberapa Jurnalis.
Eddy Rusman Purba, s.Sos selaku Bidang kaderisasi dan Keanggotaan PDI Perjuangan Kabupaten Simalungun, usai nonton bareng mengatakan, bahwa acara nonton bareng film Ngeri – ngeri Sedap tersebut difasilitasi oleh Tuan Guru Batak (TGB) yang berkoordinasi dengan Haji Novri Ompusunggu. Dalam hal ini mengajak seluruh masyarakat dan tokoh – tokoh Simalungun untuk memaknai film tersebut.
“Ada sekitar ratusan orang yang diundang menonton film Ngeri – ngeri sedap ini, Setelah kami menonton film tersebut, Bapak Haji Novri Ompusunggu melalui film ngeri-ngeri sedap ini, memberi pesan pada kita. Bahwasanya, dimanapun kita berada untuk selalu ingat kampung halaman, dan jadi diri sendiri walaupun hidup diluar kota,” ucapnya.
Eddy melihat, bahwa tujuan Haji Novri Ompusunggu mengajak masyarakat Kabupaten Simalungun untuk menonton film tersebut terinspirasi dari ungkapan presiden Republik Indonesia yang pertama Bung Karno, yakni “Tidak perlu menjadi Arab, untuk menjadi Muslim yang baik. Tidak perlu menjadi Yahudi untuk menjadi Kristen yang baik”.
“Jadi film ini menggambarkan kepada kita bagaimana menjadi manusia seutuhnya tanpa harus menghilangkan identitasnya sendiri. Artinya menghormati orang lain tetap harus kita utamakan walaupun identitas agamanya berbeda-beda. Berbagai macam corak yang beraneka ragam budaya menjadi satu kebulatan dan menyatukan kita untuk hidup rukun di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Sayang sekali tuan guru batak tidak bisa hadir karena ada kemalangan,” kata Eddy Rusman Purba.
Sementara, Herry Chandra St selaku Ketua Putra Jawa Kelahiran Sumatera (Puja Kesuma) Kabupaten Simalungun sekaligus Ketua Panitia nonton bareng menyampaikan ucapan terimakasih yang sebesar – besarnya kepada Dr. H. Novri Ompusunggu beserta Tuan Guru Batak Sekh H.DR.Ahmad Sabban elRahmaniy Rajagukguk MA.
“Terimakasih untuk bang Haji Novri serta tuan guru batak karena melalui film ngeri-ngeri sedap ini, sudah menghubungkan kami dengan satu kawan ke kawan yang lain. Karena tadinya kami tidak saling kenal, jadi berkat ngeri-ngeri sedap ini kami saling kenal” ujar Herry.
Juga kata Herry, film Ngeri-ngeri Sedap tersebut sangat luar biasa, karena film tersebut menggambar tentang budaya, dimana antara satu yang lain sangat menghargai. Dan di dalam film tersebut kearifan lokal sangat dihargai. “Kami sebagai suku jawa sangat bangga sekali” sebutnya.
Dalam hal ini juga ia berpesan semoga Haji Novri sehat walafiat terus, beliau bisa seorang angota DPR yang luar biasa, yang cinta akan tanah kelahirannya. Walaupun dapil nya bukan dari sumatera utara, tapi beliau mau dan cinta kampung kelahirannya.
Hal yang sama juga dikatakan Kordinator Persatuan Anak Rantau Timbaan Nauli (PARTINA) se Indonesia, Rondy Lumban Tobing, bahwa film Ngeri-ngeri Sedap sangat luar biasa dan sangat mengaspirasi, terlebih-lebih buat anak-anak muda. Karena menurut Rondy, film Ngeri-Ngeri Sedap bukanlah sekadar hiburan.
Film ini adalah kritik sosial sekaligus pengingat bahwa semenyebalkan apa pun orang tua di mata kita, mereka tetap bagian dari kehidupan kita. Bahkan, sebetulnya bisa saja ketika kita tua nanti, kita akan menjelma seperti mereka
“Nah, setelah menonton karya dari Bene Dion Rajagukguk ini, mungkin anak-anak rantau khususnya anak rantau yang berasal dari dusun timbaan, nagori maligas tongah, kecamatan tanah jawa, termasuk bapak Haji Novri ingin segera pulang dan memeluk orang tuanya. Sebagai mewakili partina se indonesia saya mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya untuk bapak Haji Novri serta tuan guru batak, Sekh H.DR.Ahmad Sabban elRahmaniy Rajagukguk.MA. Semoga beliau tetap sehat walafiat dan murah rejeki,” tutup Rondy Lumban Tobing yang juga bakal calon Pangulu Nagori Maligas Tongah. (Toni Tambunan)