RadarOnline.id, JAKARTA – Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa memberikan perhatian kepada para kuli bangunan yang bekerja dilingkungan Mabes AD. Tentunya hal itu menjadi sorotan, terlebih kepada Sandi Rihata.
Sandi Rihata merupakan seorang penyandang disabilitas yang bekerja dilingkungan Mabes AD, namun hal itu tak menyurutkan semangatnya untuk bekerja. Bahkan, ia pernah diajak makan siang bersama diruang kerja Sang Jenderal.
Baru-baru ini, Jenderal Andika Perkasa dan istrinya, Hetty Andika Perkasa memberikan perhatiannya, berbagi kasih dengan membagikan makanan kepada para kuli bangunan di lingkungan Mabes AD, Jakarta Pusat, bersama jajaran pengurus Pusat Persit Kartika Chandra Kirana dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-59 Korps Wanita Angkatan Darat, pada Jumat (1/1/21).
“ Pembagian makan ini sengaja dilakukan sebagai bentuk tanda kasih ibu. Dalam rangka hari ibu, maka ibu-ibu akan membagikan makanan untuk semuanya, tanda sayang ibu-ibu untuk semua, itu lah kasih ibu,” kata Hetty dalam akun channel Youtube TNI AD.
Bahkan, dalam kesempatan itu tampak pula Sandi Rihata turut hadir menerima nasi kotak yang disediakan.
“Hallo Sandi selamat makan, harus habis ya,” ujar Jenderal TNI Andika.
Selesai membagikan makanan, Hetty Andika Perkasa memberikan selamat untuk para ibu-ibu yang sangat luar biasa.“Selamat Hari Ibu buat semua ibu salam sayang dari saya ibu dari anak-anak saya dan ibu dari Kowad dan ibu dari semuanya,” ujar Hetty.
Perjuangan seorang kuli bangunan bernama Haidir Anam yang ingin menjadi prajurit TNI AD, cukup menjadi sorotan baru-baru ini. Pemuda yang akrab disapa Anam mengaku sudah lama bercita-cita menjadi anak buah Jenderal Andika Perkasa.
“Cita-cita saya perlahan mulai terwujud. Saya berhasil lolos seleksi Tamtama dan tengah menjalani pendidikan menjadi prajurit TNI AD. Dan ini berkat doa dan dukungan sahabat saya, Sandi Rihata,” ucap Anam.
Persahabat Anam dan Sandi sudah sangat dekat dan bahkan seperti saudara. Bahkan, selama mempersiapkan diri mengikuti seleksi, Anam selalu dibantu oleh Sandi.
“Saya bersahabat Anam dari dulu, dekat kayak saudara. Anam pengen latihan lari pagi, saya bangunin, jam 03.00 pagi,” tutur Sandi.
Sandi dan Anam mengucapkan terimakasihnya kepada Jenderal Andika yang banyak membantunya dengan memberikan perhatian, dukungan, kasih dan kesempatan untuk dapat bekerja dilingkungan keluarga besar Mabes TNI AD.
“Terimakasih Pak Jenderal dan Ibu Jenderal Andika Perkasa beserta jajarannya. Segala bentuk perhatian dan kepeduliannya khususnya kepada kami, akan kami kenang seumur hidup,” ucap Sandi.
RED
