SMAN 4 Kabupaten Tangerang Diduga Dagang Baju Seragam

Pinterest LinkedIn Tumblr +

RadarOnline.id, TANGERANG  – Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) dari tahun ke tahun selalu menimbulkan keluhan dari orangtua siswa. Persoalan pengadaan baju atau pakaian seragam khas sekolah salah satu yang jadi beban wajib bagi orangtua siswa.

Diperoleh informasi bahwa persoalan baju seragam khas sekolah juga terjadi di SMAN 4 Kabupaten Tangerang. Peserta didik baru atau kelas X di sekolah itu diwajibkan membeli Baju Batik, Baju Jum’at, Kaos Olahraga, Atribut SMAN 4 dan Atribut Pramuka dengan total harga Rp 570.000,-

Tak hanya itu, siswa juga dikenakan biaya pembelian akun sebesar Rp 100.000,-.
“Semuanya jadi Rp 670.000,-. Seragam dan Atribut Rp 570.000,- dan beli akun Rp 100.000,- kata salah seorang orangtua siswa yang tak mau namanya diekspos, Jumat (11/9) lalu di bilangan Citra Raya, Cikupa.

Kepala SMAN 4 Kabupaten Tangerang, Dedi Heryadi ketika dikonfirmasi terkait baju seragam dan uang pembelian akun siswa di sekolah yang dipimpinnya, tidak berhasil ditemui. Namun, via WhatsApp, dia mengarahkan agar radaronline.id menemui Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum atau Bidang Kesiswaan.

Suci Lestari yang ditemui sesuai arahan Dedi Heryadi menjelaskan bahwa baju khas sekolah dan atribut yang harus dimiliki setiap peserta didik, pengadaannya adalah oleh koperasi sekolah.

“Pakaian seragam khas sekolah dan atribut SMAN 4 dan atribut pramuka, itu urusan koperasi,” katanya.

Suci juga menjelaskan bahwa pembelian akun yang dengan biaya Rp 100.000,- itu bukan untuk pembuatan akun pembelajaran biasa. Tetapi adalah untuk akun portaldik.id, yang berlaku selama 3 tahun.

“Itu untuk beli akun portaldik. Semua siswa akan berlangganan akun itu selama 3 tahun. Itu akun pribadi masing-masing siswa. Di portaldik itu, siswa dapat mendapatkan informasi dan data pembelajaran secara pribadi termasuk bahan ujian, nilai ujian tengah semester dan semester atau surat keterangan hasil ujian dapat langsung didownload oleh siswa,” tuturnya.

“Kalau beli sendiri seperti di Tokopedia, harganya Rp 150.000,-. Tetapi karena sekolah membeli dalam jumlah banyak, maka harganya jadi seratus ribu saja,” pungkasnya.

JUARA SIMANJUNTAK

Share.

About Author

Leave A Reply