RadarOnline.id, JAKARTA – Dalam Islam ada beberapa aliran dan pemahaman berdasarkan khilafiah dan Imam yang berbeda pula. Seperti yang terjadi pagi ini, sebagian warga di wilayah Kecamatan Pante Cermin yang mengikuti aliran Tarekat Syatariyah (Abu plekung) Nagan Raya telah merayakan Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1441 H.
Hal ini ditandai dengan melaksanakan sholat Idul Fitri bersama di Mesjid Jamik Baitul Ikhlas Gampong Seumara, Kecamatan Pante Cermin. Dengan Khatib Tgk. Epan Juanda, MA dan bertindak sebagai
Imam Tgk. Kamaruddin, Sabtu (23/05).
Babinsa Posramil 05/Pante Cermin Kodim 0105/Aceh Barat Serda Zainal bersama aparatur desa setempat melaksanakan pengamanan pelaksanaan kegiatan Sholat Ied yang berbeda satu hari dengan penetapan Pemerintah tersebut agar berlangsung aman dan lancar.
Pelaksanaan Solat Idul Fitri 1441 H di wilayah Kecamatan Pante Ceurmin ada yang melaksanakan hari Sabtu dan ada yang melaksanakan hari Minggu, dalam melaksanakan solat idul Fitri hari Minggu maka mengikuti anjuran dari pemerintah (Nasional).
Menurut Danposramil 05/PC Pelda Said Aswan, Babinsa melaksanakan pengamanan kegiatan sholat Ied ini karena pelaksanaannya tidak mengikuti keputusan pemerintah atau mendahului dari jadwal pemerintah, sehingga masyarakat dalam melaksanakan ibadahnya merasa aman dan nyaman.
“Bagi umat Muslim yang lain agar bisa memahami perbedaan pemahaman ini, mengedepankan saling menghargai, menghormati dan kebersamaan. Sehingga pelaksanaan perayaan lebaran ataupun sholat Idul Fitri dapat berjalan aman dan lancar,” harap Danposramil.
RED