3 Kali Banjir di Ijen, Tahun Ini Terparah

Pinterest LinkedIn Tumblr +

RadarOnline.id, BONDOWOSO – Kecamatan Ijen Kabupaten Bondowoso sudah tiga kali terdampak banjir bandang. Awal mula terjadi pada tahun 2015. Kemudian, banjir bandang terjadi lagi pada tahun 2018. Tahun ini, merupakan yang terparah dari dua kali kejadian sebelumnya.

Selain merusak  perumahan Warga, banjir bandang tahun ini merusak sejumlah kadang ternak. 3 orang korban terpaksa menjalani perawatan. Karena terjebak banjir yang datang secara tiba – tiba.

Informasi yang disampaikan oleh Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bondowoso Kukuh Triatmiko, pemicu terjadinya banjir bandang adalah pucak gunung suket gundul akibat kebakaran hutan beberapa waktu lalu. Kayu glondongan bercampur lumpur yang terbawa oleh air,  merupakan sisa – sisa kebakaran hutan.

“Hujan kemarin cukup deras. Sementara, diatas gunung gundul akibat kebakaran hutan,” kata Kukuh melalui telepon selulernya, Rabu (29/1).

Sejumlah warga dibantu TNI, Kepolisian, tim BPBD dan relawan bekerjasama membersihakan puing kayu bercampur lumpur. Selain itu, barang – barang milik warga yang masih tersisa diungsikan ketempat yang lebih aman.

Data yang diberikan oleh BPBD, untuk sementara terdapat dua ratus rumah milik warga di Desa Kalisat dan Sempol terdampak banjir.  Kejadian terparah di Dusun Kampung Baru Desa Kalisat.

SHODIQ

Share.

About Author

Leave A Reply