Bawaslu Ajak Melenial Kembali Berpartisipasi Dalam Pilkada

Pinterest LinkedIn Tumblr +

RadarOnline.id, KOTA – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), adalah lembaga yang mempunyai mandat untuk mengawasi proses Pemilu. Jadi Bawaslu membutuhkan dukungan banyak pihak dalam aktivitas pengawasan saat Pilkada khususnya di Kota Depok, pada tanggal 23 September 2020, yang sebentar lagi.

“Jadi dalam Refleksi Dan Evaluasi Pengawasan Pemilu Dalam Era Kekinian, Bawaslu Kota Depok, mengajak seluruh elemen masyarakat untuk kembali berpartisipasi untuk pemantau yang independen dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Depok tahun 2020 mendatang,” imbuh
Komisioner Bawaslu Depok Wili Sumarlin, Kamis (19/12), di Wisma Hijau, Depok, Jawa Barat.

Wili juga sangat berterima kasih atas kehadiran bahkan keikutsertaan dari berbagai kalangan muda untuk pemantau yang independen saat Pemilu kemarin, yang meliputi Pemilihan Presiden dan Pemilihan Legislatif. Sebab, mengoptimalkan dalam pengawasan Pilkada, mulai dari tahap awal, pemungutan suara, dan penetapan hasilnya.

“Artinya, partisipasi ini diharapkan berlanjut dalam Pilkada Kota Depok 2020. Selain itu, Bawaslu merasa perlu mengevaluasi pengawasan saat Pemilu baru lalu. Bahkan, dari berbagai masukan dari warga masyarakat di Depok yang turut memantau saat Pemilu menjadi bahan bagi Bawaslu untuk melakukan pembenahan sehingga pengawasan saat Pilkada lebih baik,” ucapnya.

Menurutnya, bahwa Bawaslu telah mengagendakan sosialisasi pengawasan Pilkada ke jajaran ASN di Pemerintahan Kota Depok. Namun semua pengaduan ke Bawaslu tetap diterima.

“Jadi, untuk menindaklanjutinya, tentu mengacu kepada ketentuan yang berlaku. Artinya, figur tersebut belum mendaftar sebagai calon kepala daerah, bila ada yang menyatakan dukungan, termasuk ASN, tidak bisa dikenai sanksi. Namun, para ASN diimbau untuk mengindahkan kode etik,” tutur Wili.

Wili mengingatkan, bahwa Pemilu bukanlah sekedar ajang seremonial politik belaka yang menaikan partisipasi politik masyarakat. Maka, pengawasan juga menjadi sarana pembelajaran politik yang baik bagi masyarakat pemilih.

“Artinya, dengan pengawasan partisipatif dilakukan untuk mewujudkan warga negara yang aktif dalam mengikuti perkembangan pembangunan demokrasi,” imbuhnya.

MAULANA SAID

Share.

About Author

Leave A Reply