Muhamad Ramadhona-CEO Generasi Cerdas Indonesia (batik) saat diacara International Positive Teachers Champ Batch.5 di Bogor.
RadarOnline.id, BOGOR – Pendidikan adalah hal yang penting untuk kemajuan suatu bangsa, untuk menjadi bangsa yang maju tentu merupakan cita-cita setiap negara di dunia.Pendidikan merupakan proses melahirkan generasi penerus yang berkualitas. Indonesia adalah salah satu negara berkembang yang masih mempunyai masalah dalam dunia pendidikan.
Menurut Survei Political And Economic Risk Consultan (PERC),kualitas pendidikan di indonesia berada pada urutan ke-12 dari 12 negara di Asia.posisi Indonesia berada di bawah Vietnam.Data yang dilaporkan The World Economic Forum Swedia (2000),Indonesia memiliki daya saing yang rendah,yaitu hanya menduduki urutan ke-37 dari 57 negara yang disurvei di dunia.
Dunia pendidikan di Indonesia masih memiliki beberapa kendala yang berkaitan dengan mutu pendidikan diantaranya adalah keterbatasan akses pada pendidikan, jumlah guru yang belum merata, serta kualitas guru itu sendiri dinilai masih kurang, masalah efektivitas, efisiensi dan standarisasi pengajaran, selain kurang kreatifnya para pendidik dalam membimbing siswa, kurikulum yg membuat pendidikan semakin mundur, kurikulum hanya didasarkan pada pengetahuan pemerintah tanpa memperhatikan kebutuhan masyarakat.
Melihat kekhawatiran yang terjadi di dalam dunia pendidikan saat ini, antara lain Guru masih menggunakan cara lama dalam mengajar dengan model Teacher Center bukan student center, kebutuhan Entertainment peserta didik dalam proses kegiatan belajar mengajar, kemajuan teknologi yang semakin pesat.
Sudah seharusnya pola pendidikan di Indonesia ini mendapatkan perhatian khusus agar terciptanya ruang belajar mengajar yang menyenangkan dan efisien. Perkembangan dalam system dan metode mengajar pun sudah seharusnya dapat menjembatani antara kebutuhan pendidikan siswa dan profesionalisme guru. Selain itu dibutuhkan cara-cara dan strategi yang jitu dapat dilakukan adalah dengan merefleksikan kembali proses belajar mengajar kegiatan “Positive Teacher Camp 2.0 Batch 5 “. Program yg diselenggarakan pada tanggal 22-23 November 2019 kali ini akan sedikit berbeda dengan sebelumnya, karena akan dihadiri langsung oleh Praktisi Pendidikan Internasional.
Kegiatan International Positive Teacher Camp 2.0 Batch 5 tahun 2019 yang berlangsung selama 2 hari ini acara ini bekerja sama dengan Komunitas Initiatives of Change Indonesia memiliki tujuan untuk mengenalkan kepada Guru – guru dan tenaga pendidik, khususnya di Indonesia tentang Metode Reflective Teaching. Para Peserta diajak mengalami kegiatan reflective melalui Quiet Time (Saat Hening)
International Positive Teacher Camp 2.0 Batch 5 (IPTC) memberikan pengalaman tentang berpikir reflektif yang mengarah pada transformasi pendidikan menjadi lebih aplikatif dan selaras dengan kebutuhan hidup bermasyarakat di era digital. Tidak hanya memberikan Metode Reflective Teaching, adapun 2 Nilai Dasar Perdamaian dari 12 Nilai Dasar Mengenal Diri dan No Prasangka dan juga Pendidikan pada Era Revolusi 4.0.
Tentang Generasi Cerdas Indonesia
Generasi Cerdas Indonesia merupakan sebuah perusahaan yang bergerak dalam peningkatan mutu pendidikan Indonesia, khususnya dalam penggunaan teknologi informasi dalam proses kegiatan belajar mengajar (KBM) di kelas. Memberikan inovasi dan solusi bagi kemajuan pendidikan nasional Indonesia adalah tujuan besar kami.
Dengan Visi Untuk mencerdaskan Pendidikan dengan Karakter dan Teknologi, dan Misi dengan memberikan layanan ‘One Stop Solution’ dengan Jaminan bahwa pelanggan akan mendapatkan layanan terbaik berupa peningkatan mutu guru dan karyawan, kegiatan-kegiatan siswa/I dengan system pendidikan dan administrasi berbasis teknologi termutakhir dengan harga yang kompetitif.
Misi lain yaitu mengelola bisnis melalui praktek-praktek terbaik dengan mengoptimalisasikan sumber daya manusia yang unggul, penggunaan teknologi yang mutakhir, serta membangun kemitraan yang sinergis.
EDISON MUNTHE