RadarOnline.id, KOTA DEPOK – Lomba Posyandu dan Posyandu Award Tingkat Provinsi Jawa Barat (Jabar) Tahun 2019, Kota Depok sudah siap untuk diklarifikasikan. Seperti, Posyandu Mawar RW 14 Sukatani, Tapos ditunjuk mewakili Kota Depok untuk bersaing dengan Posyandu lainnya di Jabar.
“Jadi, dilapangan sudah menyiapkan berbagai inovasi yang menjadi unggulan. Tahun lalu, Kota Depok berhasil juara di provinsi dan juara tiga nasional. Semoga tahun ini bisa mengulang kembali,” ujar
Mohammad Idris, di Balai Kota Depok, Jawa Barat.
Dia menjelaskan, bahwa sejumlah persiapan yang sudah dilakukan seperti menyusun dokumen dari Kelompok Kerja Operasional (Pokjanal) Posyandu di tingkat kota, kecamatan, kelurahan, hingga Posyandu Mawar RW 14 Sukatani.
“Jadi untuk lebih memaksimalkan persiapan, Maka, Dinas Perlindungan Anak Pemberdayaan Masyarakat dan Keluarga (DPAPMK) Kota Depok terus mengawal perapihan administrasi Posyandu,” jelas Idris.
Mohammad Idris sangat mengapresiasi semangat semua pihak termasuk kader di Posyandu Mawar RW 14, Sukatani. Jadi, atas semua upaya yang dilakukan diharapkan, segala upaya itu bisa memajukan Posyandu Mawar RW 14 Sukatani, bahkan memberi dampak untuk Posyandu lainnya di Kota Depok.
“Selanjutnya, untuk hasilnya kami serahkan sepenuhnya pada tim penilai. Yang penting kami sudah berusaha sebaik-baiknya,” pungkas orang nomor satu di Kota Depok itu.
Di tempat yang sama Elly Farida, selaku
Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kota Depok menerangkan, bahwa pihaknya sudah melakukan pembinaan rutin ke Posyandu Mawar RW 14, Sukatani. Dikatakannya, upaya yang difokuskan Posyandu ini yaitu peningkatan kualitas warga dalam mengurangi angka kematian ibu dan bayi.
“Artinya, dengan titik sentralnya di situ, kita sudah lakukan dengan berbagai cara mulai dari penyuluhan, konsultasi, hingga penimbangan rutin sesuai dengan standar yang ada,” ucap istri Walikota Depok itu.
MAULANA SAID