RadarOnline.id, KOTA DEPOK – Wali Kota Depok, Mohammad Idris menerangkan, bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Depok berkomitmen berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar), dalam mengembangkan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
” Sebab, kehadiran program UMKM Jawa Barat (Jabar) berdampak positif terhadap kuantitas dan kualitas pelaku usaha di Depok. Selain itu, program ini juga mendorong terhadap peningkatan kelas UMKM dan kelengkapan legalitas usaha lainnya.
“Hal tersebut, Kota Depok ini merupakan etalase Provinsi Jabar. Ketika sektor ekonomi di Kota Depok berkembang, maka akan berdampak positif juga terhadap provinsi,” ujar Idris.
Idris berharap secara khusus pada Dinas Koperasi Usaha dan Mikro (DKUM) Depok untuk mengawal kolaborasi dengan provinsi tersebut. Termasuk pemberdayaan di sektor koperasi dengan pengembangan usaha berkonsep swalayan atau minimarket.
“Bahkan nantinya, produk-produk UMKM bisa dijajakan di sana,” harapnya.
Idris juga menjelaskan, bahwa Pemkot memiliki program 1.000 Kios UMKM. Program ini kerja sama dengan pihak pasar modern, hotel, atau tempat yang bukan fasilitas sosial (fasos) dan fasilitas umum (fasum).
“Jadi itu tidak hanya kios, pihaknya juga berencana membangun Gerai UMKM di Alun-alun Depok tahun depan. Keberadaan gerai tersebut, dalam rangka memberikan dukungan dan mengakomodir kebutuhan pemasaran para UMKM Depok.
“Artinya, gerai itu bisa dimanfaatkan untuk pemasaran produk UMKM Depok secara gratis. Hanya saja, nanti sifatnya bergantian dengan produk UMKM lainnya,” imbuh orang nomor satu di Kota Depok itu.
MAULANA SAID
